Beda sekali rasanya dengan
seperti waktu sekolah. Liburan memang panjang, banyak sekali yang terjadi.
Hanya saja, itu semua tidak banyak terjadi dengan teman-teman bermain yang
sama. Hal ini membuat kehidupan menulis menjadi membosankan. Tidak hanya saya
sepertinya, teman-teman saya yang lain, yang baru lulus SMA, juga sepertinya
mengalami hal yang sama. Setelah UN, mereka tidak post tulisan apapun yang baru di blog masing-masing.
Punya sekolah dan tidak adalah
sesuatu yang besar bagi hidup. Setelah lulus sekolah, punya kerjaan atau tidak menjadi
sesuatu yang besar bagi hidup. Karena apalah gunanya hidup kalau hanya berada
di kamar, menyendiri dan bermain game. Itu sangat menyedihkan. Setidaknya, itu
yang saya lakukan selama dua hari yang lalu, maka itu saya tau betapa
menyedihkannya hal itu.
Terisolasi akan keadaan membuat
ide tidak bisa keluar dari kepala dan bisa berdampak kematian atau kegilaan
yang panjang. Itu juga menyedihkan.
Manusia harus terus bekerja.
Harus terus berjalan-jalan ke luar sana. Berada di rumah bukanlah sesuatu yang
menyenangkan. Tidak ada yang benar-benar menyukai hal ini. Dunia luar jauh
lebih menyenangkan. Ada banyak hal yang bisa dipikirkan sampai otak mau
meledak. Itu pun sebenarnya jauh lebih baik daripada tidak memikirkan apa-apa,
walaupun dampak kematian dan kegilaan jangka panjangnya sama saja.
Kamar sempit. Dunia ini luas.
Jakarta sempit (sekali). Sekali lagi, dunia ini luas. Sekolah tidak hanya ada
di satu kota, begitu juga dengan pekerjaan, rumah, pasangan hidup dan banyak hal
lainnya . Dunia sekarang ini butuh orang yang kreatif, dan untuk menjadi orang
yang kreatif butuh ruang yang luas. Bukan hanya ruang secara fisik, tetapi juga
secara pikiran. Sesekali bersikap egois untuk menemukan satu ide yang cemerlang,
tidak memikirkan apapun atau siapapun, hanya diri dan juga ide yang brilian.
Jika itu semua membuat diri tidak
memiliki banyak teman atau bahkan dimusuhi, maka berhentilah dan mulai
berteman. Karena kekreatifan juga dimulai dari orang-orang di sekitar kita.